Share

Bab 24

Benar saja, kontra sudah ditandatangani. Sanjaya dan Rommy saling berjabat tangan dan berjalan keluar melewati pintu masuk gedung. Sherly juga berjalan di samping suaminya sambil tersenyum, sementara Irwan dan para bawahannya berjalan di belakang mereka. Terdapat semacam perasaan pahit yang tak bisa dia utarakan ketika melihat Sanjaya dan Rommy begitu akrab.

Dengan sahnya kontrak tersebut, investasi besar senilai 100 triliun pun berhasil dilaksanakan. Akan tetapi, berapa persentase keuntungan yang Randala Group dapatkan semua tergantung Rommy.

Irwan merasa senang bercampur cemas. Dia pun menghela napas panjang dengan ekspresi yang kalut.

“Kakek!”

Tepat di momen itu juga Irwan mendengar suara teriakan yang memanggilnya. Karena sudah diusir dari keluarga dan tak berhak lagi menyandang marga Randala, Yura tidak punya tempat untuk berpulang, maka itu dia hanya berlutut di bawah tangga sambil menangis.

“Kakek, aku tahu aku salah. Tolong terima aku lagi!”

“Kontraknya sudah ditandatangani, au
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status