Share

S2 BAB 68 : Dipindahkan

Aruna tengah tertidur, ketika telinganya sayup mendengar suara derap kaki dan suara-suara teriakan perintah dari luar kamar tempatnya dan Shanti disekap.

Perlahan ia membuka mata.

Beberapa kali kelopaknya mengerjap lalu menoleh ke kanan, dan melihat Shanti masih tertidur.

Penutup mata mereka sudah dilepas, namun tidak dengan kedua tangan mereka.

Kali ini bukan terikat oleh kain hitam, melainkan borgol.

Para penjahat itu hanya membukanya ketika Aruna dan Shanti harus ke toilet.

“Shan…” Aruna memanggil sahabatnya yang terlihat tidur dengan sangat pulas. Tentu saja mereka benar-benar tertidur --karena kelelahan, setelah dua hari sebelumnya nyaris selalu terjaga dengan rasa takut dan panik.

“Shanti…” panggil Aruna lagi.

Ia menggeser tubuhnya ke dekat Shanti dan mengguncang pelan tubuh Shanti dengan kedua tangannya yang di borgol.

Shanti bergeming. Masih tertidur --tampak tak terusik.

Suara teriakan kembali terdengar. Itu teriakan perintah dan peringatan.

Entah apa, Aruna tidak t
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status