Share

S2 BAB 78 : Perangkat Keras

“Kau ternyata tidak setenang kelihatannya ya..”

Fathan melempar pandangan pada Brahmana. “Maksud Tuan?”

“Kenalan mu. Dan kau terlihat santai dengan sikap wanita yang… You know, sedikit agresif.”

Fathan terkekeh. “Jika maksud Tuan soal Airan tadi, saya hanya sudah terbiasa saja dengannya yang seperti itu. Dia memang suka bermain-main begitu, bukan dalam artian buruk. Dan itu bukan hal baru untuk saya,” ujar Fathan enteng.

“Lagipula, Airan bukan satu-satunya wanita seperti itu yang saya kenal.”

Maksud Fathan adalah, saat ia menjadi pembunuh bayaran, ia sudah biasa bertemu wanita cantik satu profesi dengannya yang memang menggunakan wajah dan tubuhnya untuk menyesatkan target dan memudahkan tugas melumpuhkan sasaran. Mereka wanita-wanita tangguh yang suka menantang bahaya.

Namun Brahmana mendengarnya seperti Fathan memiliki deretan wanita cantik yang pernah dekat dan bahkan mungkin menjadi teman tidur Fathan.

Pria tampan suami Aruna itu menggeleng. Tanpa sengaja sudut matanya menan
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status