Share

Ada Rasa Yang Tak Biasa

“Dasar dokter menyebalkan! Aku sudah bilang kalau aku ingin segera pulang, tetapi kenapa aku masih harus menunggu sampai jam dua belas?” gerutu Dirga tanpa henti.

Agatha yang mendorong kursi roda Dirga menuju ke tempat parkir hanya bisa menghela napas lelah sebab dari tadi Dirga terus saja mengomel. Citra sebagai bos berhati dingin dan kejam langsung luntur dari Dirga hari itu. Agatha tidak tahu kenapa Dirga sepertinya sangat membenci rumah sakit. Pria itu bahkan memaksa untuk pulang lebih awal padahal seharusnya dia masih dirawat di rumah sakit.

‘Apakah jangan-jangan Pak Dirga takut jarum suntik jadi dia tidak mau berlama-lama di rumah sakit?’ cibir Agatha dalam hati. Bagaimana Agatha tidak mencibirnya? Sejak hari di mana dia masuk rumah sakit, Dirga terus saja uring-uringan tidak jelas. Sebagai asisten pribadi Agatha bahkan selalu disuruh melakukan ini itu yang membuat Agatha kelelahan.

Sesampainya di tempat parkir, sopir pribadi Dirga membantu Agatha untuk membawa Dirga mas
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status