Share

Bab 38. Tentang Scouts

"Ada apa Sayang sampai mengajak bertemu di hotel? Apakah ada masalah dalam pekerjaan?" tanya Lyden kepada seorang lelaki dengan pakaian militer lengkap di depannya.

"Duduklah dulu. Saya tahu beberapa hari ini kamu sangat sibuk untuk mencari tahu soal Berenice."

Quen berjalan menuju tempat duduk hotel yang menghadap ke jalanan. Pemandangan malam hari yang indah, ditambah bulan dengan bulat sempurna bertengger di langit.

"Entahlah ... perasaan saya berkata bahwa dia adalah bagian dari penghilangan nyawa orang tua Scouts. Tapi saya belum memiliki cukup bukti," terang Lyden.

"Kamu sudah begitu lama berhenti menjadi detektif dan memilih menjadi pedagang bunga. Apakah kamu yakin untuk mengungkit kembali kasus yang telah 15 tahun tidak terpecahkan ini?" tanya Faron, suami Lyden.

Lyden memandang ke arah luar. Menikmati kelap-kelip bintang dan juga menara pencakar langit. Sudah lama sekali rasanya tidak berduaan dengan suaminya.

"Kali ini, saya tidak boleh kalah. Scouts harus menerima keadilan
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status