Share

Bab 17

Pagi harinya Aisyah telah rapi dengan pakaian formalnya sambil membawa sebuah map yang berisi berkas untuk melamar pekerjaan.

Walaupun ia sudah tahu bahwa akan diterima, namun ia harus membawa berkas-berkas tersebut agar terlihat seperti orang yang melamar pekerjaan pada umumnya.

"Cantik banget sih cucu Nenek." Nenek menghampiri Aisyah yang baru saja keluar dari kamar.

"Doakan agar semuanya lancar ya Nek," ujar Aisyah tersenyum.

"Doa Nenek akan selalu menyertaimu, Nenek bahagia lihat kamu bisa tersenyum lagi.

Ayo sarapan dulu, Nenek udah masak nasi goreng campur mie pedas kesukaan kamu."

Aisyah sangat menikmati makanannya, ia sangat merindukan masakan sang Nenek yang tidak tertandingi ini yang beberapa hari ini tidak pernah ia sentuh.

"Aisyah berangkat dulu ya Nek, doakan agar semuanya berjalan lancar," pamitnya dan tidak lupa mencuim punggung tangan yang sudah keriput tersebut.

Aisyah berjalan dengan senyuman yang tidak luntur dari bibirnya, ia sangat bahagia karena akan bekerja dan
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status