Share

Ingin Menetap

Selamat membaca❤️

°°

“Ibu, Dahayu izin pulang ya? Maaf tidak bisa lama karena Bu Liana masuk rumah sakit, penyakitnya kambuh dan Dahayu harus menemaninya di sana sampai Mas Arka dan Damara pulang.”

Dengan sangat telaten Dahayu menaburkan bunga-bunga yang sudah ia beli tadi di atas makam Sang Ibu tercinta, tak lupa pula menyiramnya dengan sebotol air mawar.

Dan kini, rumah baru Sang Ibu sudah kembali wangi.

“Nanti Dahayu main ke sini lagi ya, Bu. Assalamualaikum, Ibu sayang.”

Diakhiri dengan mengecup nisan Sang Ibu, tanpa mau untuk banyak mengulur waktunya lagi Dahayu pun langsung pergi dari tempat itu menuju ke rumah sakit.

Hingga kini, waktu sudah hampir menunjukkan tepat pukul 8 pagi. Setelah berhasil untuk menempuh perjalanan dan juga membelah kemacetan, Dahayu pun akhirnya tiba di tempat tujuannya, yang mana ia sendiri juga langsung berlari untuk menuju ke ruang UGD — sesuai arahan yang diberikan Mbok Su.

“Mba Dahayu! Di sini, Mba.”

Samar terdengar ada suara yang memanggil nama
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status