Share

BAB 17 - BERPISAH

"Queen," seru Dimas.

Queenza tak menjawab dan masih setia membelakangi Dimas.

"Kamu marah? Aku pergi gak lama kok, cuma seminggu," ucap Dimas sambil mencoba membalikkan tubuh Queenza agar menghadap ke arahnya. Ia tak ingin pergi meninggalkan Queenza dengan ke adaan Queenza yang marah padanya. Itu akan membuat ia tak tenang untuk meninggalkan Queenza.

"Seminggu? Kamu bilang gak lama? Itu lama Mas!" sahut Queenza, ia menatap Dimas dengan tatapan yang sendu.

"Maaf, aku juga sebenarnya tak ingin pergi meninggalkan kamu. Tapi, ada pekerjaan yang mengharuskan aku pergi," balas Dimas dengan penuh sesal. Ia juga sebenarnya berat untuk meninggalkan Queenza sendiri di sini, apalagi sekarang di rumah ini ada wanita ular yang dibawa Ervan dan entah sampai kapan wanita itu akan ada di rumah ini. "Jangan marah ya? Aku akan usahan untuk pulang lebih cepat." Sambungnya.

Queenza terdiam, ia seharusnya tak egois seperti ini. Ia lalu membalikan badannya dan menghadap ke arah Dimas.
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status