Share

Desakan

Ben sedang berada di beranda ketika merasakan seseorang mendekat. Pria itu terbangun dari pengembaraan jauhnya, menoleh kepada wanita paruh baya yang kini sudah berdiri di dekatnya. Perempuan berwajah teduh yang telah melahirkannya.

"Ma, Papa belum pulang?" Ben bertanya.

"Papa lembur. Jadi kapan kamu akan memperkenalkan pacarmu ke mama?" Wanita itu menjawab dan langsung membelokkan topik.

Ben mengesah. Selalu itu yang ditanyakan mamanya. Entah sedah berapa kali Ben didesak agar segera menikah mengingat usianya yang tidak lagi muda. Selain itu ada alasan lain kenapa mamanya tersebut selalu mendesak Ben, ingin segera menimang cucu.

Ben terdiam dengan pikiran menimbang-nimbang. Sebenarnya, Ben sudah ingin mendekati seorang gadis, tetapi keinginan tersebut buru-buru dia enyahkan setelah bertemu dengan Raisa. Rasa cinta yang masih tersisa di hati, membuatnya kembali menaruh harap pada perempuan itu.

"Jangan bilang kamu belum menemukan wanita yang cocok?

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status