Share

Chapter 135 - Ranah Tak Terjamah

Malam harinya mereka kembali berkumpul di ruang tengah vila. Dewi dan Adi kembali dilibatkan dalam diskusi tersebut. Kali ini ibu Mansa juga ikut, duduk di sebelah Dewi, nampak akrab berbincang sembari menuggu kedatangan Mike, Agus serta Aryan yang masih belum keluar dari markas rahasia mereka.

Setelah beberapa saat menunggu, akhirnya mereka datang dari arah dapur. Terdengar Mike dan Aryan sedikit ribut seperti sedang berselisih pendapat. Semua yang duduk di ruang tengah itu menatap ke arah mereka. Menyadari reaksi orang-orang tersebut, Mike mencoba mengabaikan Aryan dan tetap dengan wajah santainya menepuk bahu salah seorang rekannya yang sedari tadi berdiri di ujung koridor yang menuju ke arah dapur tersebut.

“Yang jaga pantai masih ada, kan?” tanya Mike.

“Cukuplah,” jawabnya singkat.

“Sudah berapa kali kubilang!” seru Aryan menyusul dari belakang.

“Kita tidak boleh
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status