Share

MERTUA VS MENANTU

Akhirnya Munaroh mengalah. Dengan uangnya ia membiayai kebutuhan sehari-hari keluarga kecilnya. Membelikan sarapan sesuai permintaan suami dan mertuanya.

“Yang, aku mau sarapan ketoprak dong!” suruh Ali.

“Masaknya jangan cuma tahu tempe doang! Sering-seringlah masak ikan , daging atau ayam!” suruh Romlah.

“Bosen nih, Yang, masakan rumah kalau sore! Beli kwetiaw atau nasi padang gih!” request Ali.

“Kayaknya hujan-hujan gini enaknya ngopi sambil makan martabak Bangka!” usul Romlah.

Semua permintaan mertua dan suaminya, Munaroh turutin. Dengan harapan  bulan depan mertuanya mengembalikan jatah bulanannya lagi. Atau setidaknya sang suami membagi uang bensin gopek, gopek.

Tapi nyatanya dua bulan ditunggu, mertua dan suaminya anteng saja. Setiap gajian, uangnya diambil semua oleh sang mertua setelah dipotong uang bensin Ali satu juta dan cicilan matrial dua juta.

***********

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status