Share

BAB 64

Topan dengan setia berdiri disebelah mobil menunggui Awan yang saat itu sedang menempatkan Vannesa didalam mobilnya. Topan tidak berani bersuara atau bergerak sedikitpun sebelum Awan yang memulai percakapan dengannya. Ia masih takut kalau Awan masih menyalahkannya karena kejadian hari itu.

"Jadi, jelaskan kenapa Bang Topan sampai melakukan pekerjaan serendah ini?" Tanya Awan begitu selesai meletakan Vannesa dan berdiri didepan Topan. Wajahnya terlihat tenang dan yang paling penting, Awan sudah kembali memanggil Topan dengan sebutan yang biasanya. Itu membuat Topan jauh lebih tenang saat ini.

Ia pun menceritakan semua keadaan yang dialaminya. Meskipun Klan Atmaja adalah Klan Terbesar di Negara ini dengan anggota yang hampir menguasai seluruh provinsi. Namun tidak sama halnya dengan yang terjadi di Ibu Kota.

Disini terlalu banyak pesaing, bahkan Ibu kota dengan jumlah penduduk terpadat di Negara ini, mereka harus bersaing dengan 4 organisasi bawah tanah lainnya.

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
arka
makasih om updatenya.....
goodnovel comment avatar
snrfzi
Gas terus suhuku
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status