Share

134. Misteri cinta

Di suatu pagi yang cerah, tiba – tiba Luca merasa mual dan ingin muntah.

Dengan berlari kecil, Luca menuju ke kamar mandi kemudian memuntahkan semua isi perutnya. Perasaannya begitu kacau selama dua hari belakangan ini.

Akhirnya ia memutuskan untuk mencari dokter supaya bisa memberikan pengobatan kepadanya karena ia harus kuat. Tugas dan tanggungjawabnya sungguh tidak bisa diwalikan kepada orang lain.

“Apakah aku salah makan?” tanya Luca kepada dirinya sendiri di cermin.

Tok tok tok terdengar suara ketukan di pintu kamar mandi.

“Luca, doktermu sudah datang,” ucap Sarah dekat pintu.

“Ya, aku segera keluar,” jawab Luca kembali membasuh wajahnya yang kelihatan kusut.

Sementara Sarah mempersilahkan dokter untuk duduk menunggu.

Tak lama kemudian Luca keluar dari kamar mandi dengan tubuh yang terasa sakit dan lemah.

“Dokter, ada sesuatu dalam perutku yang menyebabkan aku mual ter

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status