Share

BAB 64 Memilih Bibit

Guan Lin melompat di detik-detik terakhir. Andai saja dia terlambat, cakar harimau itu pasti akan melukai kakinya.

Tubuh harimau di depannya berukuran sangat besar dan dia terlihat kuat. Bulunya berwarna oranye keemasan dengan pola garis-garis gelap di punggungnya. Itu jelas seekor Harimau Siberia dewasa.

Guan Lin melihat Harimau Siberia itu mulai memanjat pohon yang dia tempati.

Kening Guan Lin berkerut, dia merasa penasaran dengan apa yang sedang dikejar oleh harimau itu. Dia mengulurkan tangannya dan seketika melihat dua bola mata besar sedang melihatnya dengan tatapan penuh permohonan.

Seekor rubah putih?

Meskipun harimau itu bisa melihat mangsa yang lebih besar, namun dia terlihat sangat dendam terhadap rubah putih kecil yang ada di dalam pelukan Guan Lin. Dia bergumam pelan ke arah rubah putih kecil, “mengapa dia sangat mengincarmu?”

Guan Lin kembali melayangkan pandangannya ke arah Harimau Siberia, lalu memicingkan matanya. Terlihat sebuah luka memajang baru yang masih mengelu
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status