Share

Permintaan Revel

Revel memandang Jill yang makan dengan lahap. Senang karena wanitanya menyukai masakannya, meski sederhana.

“Bagaimana rasanya?”

“Enak!” jawab Jill dengan mulut penuh, tidak ingin bersikap jaim. Lagipula untuk apa bersikap jaim? Bukankah Revel sudah memahami Jill apa adanya?

Tangan Revel terjulur membersihkan noda saus di pinggir bibir Jill.

“Makannya pelan-pelan, Baby.”

“Abis makanan kamu enak banget. Serius! Aku harus berterima kasih sama orangtua kamu karena udah membesarkan pria seperti kamu,” puji Jill tulus.

“Akan ada saatnya kamu bisa mengucapkan rasa terima kasihmu pada orangtuaku.”

“Oh ya kapan?” tanya Jill belum memahami arah pembicaraan kekasihnya.

“Nanti, saat kita akan menikah di gereja secara resmi!” tegas Revel membuat wajah Jill langsung murung seketika.

“Tapi apakah itu mungkin? Jika iya pun kapan?”

“Kamu jangan khawatir, aku pasti bisa membereskan masalah Alvaro secepatnya!”

“Bagaimana kalau Alvaro begitu licik dan sulit
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status