Share

Part 27

POV Arman

"Sudah saatnya Mas Arman tau, Umi. Agar dia tidak masuk terlalu dalam ke jurang hitam," balas Naya yang membuatku semakin bingung.

"Wanita yang menggendong kamu di situ adalah Ibu kandungmu. Wanita yang mengandung dan melahirkan kamu," jawab Umi yang membuat dadaku bergemuruh hebat.

Badanku terasa kaku dan sama sekali tidak bisa digerakkan. Kenyataan apa lagi ini, kenapa kejadian dan kenyataan ini seperti drama yang sering ditonton oleh Naya ketika dirumah.

Ibuku? Lalu yang selama ini aku panggil Ibu siapa?

"Tolong jelaskan maksud Umi gimana? Aku benar-benar bingung sekarang," ucapku gamang. Bagaimana tidak, umurku sudah tiga puluh tapi aku baru tahu kenyataan tentang diriku.

"Dengar baik-baik. Wanita dalam foto ini namanya Narsih. Dia adalah Ibu kandung kamu. Dan wanita yang selama ini kamu panggil Ibu, adalah Ibu tiri kamu," jelas Umi sambil menunjuk kearah wanita yang ada di dalam foto. Wanita yang dikatakan oleh Umi adalah Ibu kandungku.

Aku meremas rambut frustasi, bag
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status