Share

46

Mood Naya seharian ini benar-benar buruk. Deaz menyadari hal tersebut. Setelah kembali dari rumah Tomi Sutedja, Naya jadi pribadi yang lebih banyak diam. Deaz tidak senang dengan hal tersebut. Melihat Naya yang biasanya bersikap manja, kekanakan dan cerewet, Tiba-tiba berubah jadi pendiam benar-benar bencana untuk rumah tangga mereka. 

Deaz melangkah menghampiri Naya yang duduk di kursi balkon kamar mereka. Lelaki itu memeluk Naya dari belakang, menjatuhkan kecupan di atas kepala cukup lama. 

Naya yang menyadari keberadaan suaminya itu tetap diam, fokus memandang ke depan. 

"Aku tahu apa yang sedang kamu pikirkan."

Deaz memutar kursi yang Naya tempati menghadapnya, kemudian bersimpuh di depan gadis itu.

"Deaz pasti jijik sama aku, Deaz pasti menyesal menikahiku, Deaz pasti malu setelah tahu bahwa aku ternyata anak seorang kriminal, Begitu kan?"

&n

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status