Share

Namaku, Gu Lang!

Awan cerah yang tadi masih menaungi langit kediaman keluarga Yin, kini dalam sekejap berubah menjadi awan hitam pekat yang terlihat begitu mengerikan.

Kilatan petir yang mulai menyambar dan mulai berkumpul membentuk ribuan aura pedang kecil di atas langit sana, seolah siap melenyapkan segala sesuatu yang ada diatas tanah itu.

Ribuan pedang di atas langit itu diselimuti dengan aura hitam yang seolah menggambarkan kematian, yang siap menjemput semua orang yang berada di atas arena.

Semua orang termasuk para tetua begitu terkejut melihatnya, namun mereka tak punya waktu untuk mengagumi kekuatan Gu Lang, karena saat ini nyawa mereka sedang terancam.

"Cepat gabungkan kekuatan kita! Kita buat formasi benteng suci!" seru tetua pertama.

"Tapi tetua kedua tidak ada, formasinya tidak akan sempurna." Ujar tetua ketiga sambil mengikuti instruksi tetua pertama.

"Setidaknya kita bisa menahan serangan itu, atau kita akan mati!" balasnya lagi dengan murka, karena itu satu-satunya cara yang dapat mere
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status