Share

132. Hasrat Terpendam

   Ragu, tetapi dia mencoba untuk percaya kepada Kenzo, apa salahnya untuk sekedar percaya. Walau hati ragu namun, tidak ada salahnya jika mencoba. Begitu pikir Helene pada akhirnya. Dia menutup sejenak memantapkan hati lalu menghela napas dan tersenyum. Tangan kanan Helene terangkat, dia meraih uluran tangan Kenzo. Lelaki tersebut tersenyum bahagia lalu memeluk nya erat. Nyaman itu yang dirasakan keduanya, dengan pelukan sebentar itu, semilir angin dingin menyapa keduanya. Remang lampu kamar redup membuat suasana seketika berubah romantis, dan hangat setiap sentuhan Kenzo meluluhkan Helene. Lagi, wanita itu terpikat akan tatapan mata menenangkan milik lelaki yang berdiri di hadapan.

    Terpikat, sudah pasti sentuhan itu benar-benar memabukkan, milik Kenzo bereaksi keras ketika dadanya saling bersentuhan dengan dada Helene yang membusung. Lelaki tersebut meraup wajah Helene dan kemudian mendaratkan ciuman di bibir wanita itu. Helene sendiri bergeming

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status