Share

98.Cemas

   Rere masuk ke dalam ruangan, terlihat Nayla tengah memeluk sebuah bingkai foto sembari menangis tersedu di sudut ranjang. Wanita muda itu berjalan mendekat ke arah sahabatnya. Dia meraih bingkai foto yang sedari tadi Nayla peluk. Nayla melepas bingkai tersebut, untuk kemudian menghapus linangan air mata. Rere melihat potret tersebut lalu tersenyum, Nayla membalas dengan senyum masam. Kenangan pahit yang harus dia jalani ketika mencintai orang yang tidak dapat kita raih. Semua rasa sakit itu mendadak ada, meski sejauh ini keduanya bertahan. Rere duduk di dekat Nayla, dia meletakkan bingkai tersebut di ranjang. Rere kemudian memeluk sang sahabat.

     “Mengapa kamu menangis, Nay?” tanya Rere.

     “Antara bahagia juga khawatir Re, aku bahagia karena akan menikah dengan lelaki yang aku cintai. Akan tetapi, aku khawatir dengan Kenzo. Dia baik-baik saja kan?” tanya Nayla masih sesegukan.

&nb

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Miu Maria Ulfah
dikit banget kak update nya ...
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status