Share

Terlacaknya Jejak Anjani

Revan tercengang mendengar pertanyaan Hendra.

"Apa ada yang berniat mencelakaiku Pa?"

"Iya, sepertinya dia menginginkan kamu celaka!"

"Tapi dari mana Papa tahu?"

"Tadi Papa bertemu dengan Polisi di depan UGD, dan kaya Polisi kemungkinan besar rem mobil yang kamu kemudikan blong."

"Lho bagaimana bisa? Padahal saat berangkat tadi masih baik baik saja Pa!"

Revan semakin tercengang dengan penuturan papanya.

"Papa menduga ada salah satu karyawan di kantormu yang usil. Tapi tenang saja, Polisi masih menyelidikinya."

Setelah beberapa jam di rumah sakit, Revan diperbolehkan pulang bersama papanya setelah diperiksa oleh dokter.

"Lukanya tidak terlalu serius jadi hari ini sudah bisa pulang Pak."

"Baik Dokter terima kasih," ucap Hendra.

"Sama sama, kalau begitu saya permisi dulu mau memeriksa pasien lain."

***

Sementara di sisi lain, Anjani yang tengah membantu Bu Foni memotong sayuran tiba tiba perasaannya tidak enak. Karena tidak fokus akhirnya tangannya terkena pisau yang dia gunakan.

"Awww
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status