Share

Bab 110 : Memikirkan seseorang

Sementara Marigold mendesah tak berdaya di bawah pelukan Max, Archie mondar-mandir gelisah di kamar tidurnya. Akhir-akhir ini, dirinya tidak bisa menghilangkan sosok istri ketujuh sepupunya itu dari pikirannya. Wanita itu berbeda dengan yang lain, begitu lugu dan polos. Rasanya begitu menyegarkan ketika berada di dekat Marigold.

"Apa Marigold akan baik-baik saja bersama Max?" gumam Archie semakin galau ketika sambungan telponnya pada Marigold, diputus begitu saja oleh Max. "Aku kenal baik sepupuku. Max memang pecinta wanita, tapi dia bukan pria yang berhati lembut. Max tidak akan segan menghukum seseorang jika melakukan kesalahan. Jadi.. aku harus memikirkan cara, bagaimana menyelematkan Marigold dari cengkraman kejam Max?"

Archie mengusap tengkuknya dengan gelisah. Otaknya terus berpikir keras. Sesekali berdecak girang saat menemukan sebuah ide cemerlang menyelematkan Marigold, namun tidak jarang menggelengkan kepala karena tidak yakin rencananya akan berhasil. Archie yakin pengaman
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status