Share

Chapter 89

Sesampainya Dayat di kediaman Albert, ia langsung menyeret Ivan seperti menyeret seekor kambing ke hadapan Albert. Ivan sudah gemetar ketakutan ketika mengetahui siapa yang ada di hadapannya kini, aura dan tatapan Albert begitu mengintimidasi Ivan. Ivan tertunduk tidak berani menatap mata Albert, Albert belum berkata apapun tapi rasanya Ivan sudah ketakutan setengah mati.

"Ini barang buktinya bos," Dayat menyerahkan sebuah pisau lipat milik Ivan, masih ada darah Priscilla yang menempel di pisau tersebut.

Albert memperhatikan pisau itu setiap detilnya, "Pisau murahan," ucapnya, lalu membuang pisau itu ke tempat sampah.

"Tolong lepaskan saya pak Albert," Ivan memohon dan berlutut di kaki Albert.

"Saya bisa lepaskan kamu, asalkan kamu berhenti bekerja untuk Diandra."

Ivan terdiam sejenak, jika ia berhenti bekerja untuk Diandra otomatis uang muka yang sudah ia terima har

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status