Share

Bab 177

Sebastian adalah suaminya, satu-satunya pria dalam hidupnya dan ayah dari anak di perutnya.

Dia tidak akan membiarkan siapa pun mencuri Sebastian pergi. Terutama keluarga Lynn dan Selene.

Kebencian Sabrina mendidih seperti yang belum pernah terjadi sebelumnya.

Di sisi lain, tuan besar Shaw terus melanjutkan, tetapi Sabrina masih tidak menutup telepon. Telepon direbut kembali oleh Marcus, yang bertanya ke telepon, “Sabbie, kau di mana? Aku akan menjemputmu."

Sabrina menangis emosional. “Tuan Muda Shaw, kau harus datang menjemputku, ku mohon. Aku berada di ujung gang di luar kamar sewaan ku, di sebelah toilet umum.”

“Baiklah, aku mengerti!”

"Kau harus datang, aku akan menunggumu!" Dalam situasi yang belum pernah terjadi sebelumnya, Sabrina tiba-tiba merasa sangat membutuhkan bantuan Marcus.

Setelah menutup telepon, Sabrina kemudian membawa dua karung besar dan bersembunyi di dalam ruangan mesin ATM di bank di seberang jalan, menutup pintu.

Di ujung lain, Marcus menarik kakeknya ke ruang
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status