Share

Terus Terang

"Mom ... Kenan pulang," teriaknya.

"Ken ... kamu sudah kembali rupanya. Kenapa tidak memberitahu Mommy?" ujar Rere yang langsung memeluk putranya.

"Kenan tidak ingin merepotkan Mommy," ucapnya.

"Ken ... cepat sekali pulangnya? Katanya mau sampai bulan depan," sela Aldo.

"Kenan sudah bertemu dengan para teman. Jadi Kenan pulang saja," ucapnya.

"Besok saja kamu ke kantor. Hari ini biar Daddy saja yang ke kantor. Kamu istirahat saja," kata Aldo.

Kenan mengangguk. "Iya. Daddy perginya bersama Doni saja. Dia masih ada di luar."

"Baiklah, Daddy pergi dulu." Aldo menghampiri Rere lalu mendaratkan kecupan di kening dan bibir.

"Malu, Sayang," kata Rere.

"Kenan juga sudah terbiasa," ucap Aldo.

Kenan memutar mata malasnya. Sudah menjadi hal biasa baginya maupun adik-adiknya melihat kemesraan Aldo dan Rere. Tetapi Kenan bahagia karena di masa tua, kedua orang tuanya semakin mesra saja.

"Ken ... kamu juga harus luangkan waktu untuk acara pertunangan. Sebelum itu kita sekeluarga ziarah dulu k
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status