Share

Harus Tegar

Alma terus saja menatap wajah Daffa dengan tatapan yang sangat tajam. Ia masih menunggu jawaban dari Daffa. Perasaan nya begitu kalut dan membuat Alma semakin ingin tahu apa yang akan dijawab oleh Daffa nanti.

Daffa pun melepaskan pelukannya. Ia benar-benar tidak sanggup mendengar pertanyaan Alma yang begitu menyesakan dada. Karena, situasi lah yang membuat dirinya menjadi bimbang dan masih belum bisa menentukan apakah dia akan menceraikan Karin, atau meninggalkan Alma. Sungguh hal ini sangat membingungkan bagi Daffa.

"Alma, aku ...."

Saking kelamaan menjawab, Alma pun langsung menyelangnya dengan suara yang lantang, "Tidak mau kan? Sudah kuduga, kamu pasti tidak akan mau menceraikan istrimu itu. Sementara kamu menyatakan cinta padaku? Apa itu yang dinamakan laki-laki yang baik?"

Daffa pun membelalakkan matanya seolah apa yang sudah Alma lontarkan itu tidak benar.

"Bu-bukan begitu Al! Tolong ma

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status