Share

Bab 50 Juanita, Hati-hati!

Jerry mendadak terduduk di lantai. Ekspresinya terlihat sedikit linglung.

“Sesuatu terjadi dengan Marlin? Semua karena sup abalon yang aku kasih?” gumam Jerry dengan bibir bergetar.

Juanita menatapnya dalam diam. Dalam hatinya tidak ada emosi apa pun dan hanya merasa konyol. Sampai detik ini lelaki itu masih mencoba bersandiwara bahwa dia sangat menyesal. Sungguh sulit di percaya.

Dia malas untuk mencari tahu apakah Jerry jujur atau hanya bohong belaka. Yang pasti, apa pun itu Jerry tidak akan mendapatkan maaf dari dirinya. Sebelum Juanita menunjukkan respons apa pun, terlihat Santi yang mendadak menggila.

Melihat Jerry yang tampak sedih, dia merasa marah dan tidak terima. Perempuan itu bangkit berdiri dan menunjuk lelaki itu sambil berseru, “Jerry, sudah kuduga kamu nggak bisa melupakan perempuan licik itu! Meski dia penyakitan dan sudah akan mati, kamu tetap tidak bisa melupakan dia!”

“Santi! Jaga ucapanmu!” kata Jerry dengan kening berkerut. Ucapan Santi membuatnya sangat tidak nyam
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status