Share

39. Terungkap Rahasia

“Halo Bima, apa kamu baik-baik saja?!” Suara Mena dari HT Bima terdengar. Bima masih syok dia terdiam beberapa lama memandangi tubuhnya yang kini sudah berubah menjadi manusia. Luka bekas tembakkan pada bahunya sudah tidak ada. Dia bercermin lagi ke kaca spion mobil mengamati wajah dan menepuki pipinya. Apa barusan dia bermimpi lagi?

“Bima, tolong jawab! Apa kamu baik-baik saja! Aku mendengar suara tembakan dari penyadap.”

“Bima?!”

Mendengar teriakan Mena dari HT, Bima langsung mengangkatnya. “Ya, ini saya. Saya baik-baik saja.”

“Apa yang terjadi?”

“Segera kalian datang ke sini. Ada lima belas orang mati dan lima di antaranya hanya pingsan.”

Tak lama Mena bersama pasukannya datang. Mereka menggeledah isi rumah juga memeriksa para mayat. Sedang orang-orang yang mulai sadar dibawa ke rumah sakit dengan ambulans.

“Apa kamu yang melakukannya?” tanya Mena pada Bima yang sedang berkacak pinggang.

Bima menggeleng. “ketika saya datang seperti ada asap tebal menyelimuti seluruh ruangan rumah.
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Diena Rasyid
makin penasaran... jangan lama2 lah kaq up nya
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status