Share

Bab 40 Khawatir

Mendengar pertanyaan dari Nikita, Harry hanya diam, dia tak ingin mengambil resiko, Alexandra jauh lebih penting saat ini.

Bukan pilih kasih tapi hanya ingin melindungi Alexandra yang selama belasan tahun ini dia abaikan. Rasanya bersalahnya pada Alexandra jauh lebih besar ketimbang simpatinya pada Nikita.

Nikita mengangkat kepalanya, terlihat sekali wajah putus asa wanita itu.

“Papa hanya diam saja? Aku sudah bisa menangkap jawabannya.”

Harry hanya bisa memandang memelas ke arah anak tirinya.

“Jangan memandangku seperti itu, Papa. Papa cukup rawat Mamaku dengan baik. Kelak kalau Mamaku sembuh dan aku keluar dari tempat ini, aku akan menjemput Mamaku pergi dari hadapanmu, Papa,” kata Nikita dengan suara yang lantang.

Emosinya mulai naik, nafasnya tersengal.

“Pulanglah, Pa.”

Nikita berdiri dan berjalan menjauh dari sang ayah. Dua petugas sudah menunggunya di pintu.

Harry sama sekali tak memandang kepergian Nikita. Dia pun keluar dari tempat itu tanpa menoleh sedikitpun. Harry berusaha
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status