Share

Part 38

Wati gusar setelah tiba-tiba Jaka datang ingin melamarnya. Ada rasa bahagia terselip di hati Wati. Walau bagaimana pun, Jaka lah laki-laki yang ada di hatinya selama bertahun-tahun. Jaka adalah cinta pertamanya. Nama Jaka tersimpan di lubuk hatinya terdalam. Bertahun-tahun dia memendam perasaannya.

"Jaka, apa aku harus menerima lamaranmu? Bagimana dengan istri dan anakmu?" Batinnya. "Ya Allah, bolehkah aku bersikap egois kali ini? Aku ingin hidup dengan laki-laki yang selama ini aku cintai."

Aditya masuk ke kamar. Dilihatnya mamahnya sedang melamun. Aditya langsung memeluk mamahnya. Membuat Wati terkejut.

"Adit... Buat Mamah kaget saja."

"Mamah lagi mikirin om ya?" Tebak Adit.

"Adit masih kecil."

"Adit sudah besar Mah. Adit bisa melindungi Mamah." Adit mengecup pipi Wati. Wati tersenyum melihat tingkah anaknya
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status