Share

BAB 17 Akar Beracun

Keesokan paginya, setelah selesai memakan sarapan, Bai Changyi dan Li Mei mengunjungi ladang yang baru saja mereka beli. Ladang seluas sepuluh ribu meter persegi itu dipenuhi dengan semak belukar dan pohon-pohon kecil yang gundul di musim dingin.

Meski keadaan tanah itu cukup berantakan, tapi Li Mei merasa senang karena berdasarkan perkataan Wu Dashan, tanah di ladang itu terkenal sangat subur.

"Jadi, apa yang ingin kamu tanam kelak?" tanya Bai Changyi penasaran.

"Tentu saja sayuran," jawab Li Mei. "Aku juga membeli bibit yang belum ada di sini seperti cabai, dan beberapa jenis bunga. Untuk bunga nanti akan kita tanam di pot dan kita jual ke kota. Para bangsawan pasti menyukai bunga baru dan langka!"

Bai Changyi tersenyum lembut ketika melihat semangat istrinya yang berkobar.

"Tapi …." Li Mei memandang sekelilingnya lalu berkata, "hal yang perlu kita lakukan pertama adalah membersihkan ladang ini. Kita tidak mungkin membersihkannya hanya berdua saja bukan?"

"Aku akan meminta beberapa
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status