Share

Bab 104. Pesona Rino

Sarah terpaksa mengikuti langkah Rino. Dan setelah beberapa saat mereka berhenti di bibir pantai yang tidak ramai orang. Ada beberapa kapal kayu tanpa awak sedang bersandar dan sengaja dilabuhkan disana.

Sarah merunduk, napasnya terengah setelah berlarian barusan. Sementara, Rino yang sepertinya sudah terbiasa berlari, hanya tertawa sambil berkacak pinggang menatap Sarah.

"Kau sebenarnya mengajakku kemana?"

"Kita sudah sampai. Lihatlah,,,,"

Sarah melihat apa yang dimaksud Rino. Betapa terkejutnya Sarah, ketika mengedarkan pandangan menatap pantai di depannya. Begitu indah dan mengagumkan. Sementara bintang-bintang menghiasi langit dengan sedikit cahaya bulan sabit, membuatnya semakin hanyut dalam romantisme alam.

Angin berhembus pelan, ombak yang berderu tidak terlalu kuat. Suasana romantis yang indah, cocok untuk dinikmati bersama kekasih hati. Tapi, sontak Sarah teringat bahwa dia berada disana bersama pria lain.

Sarah menatap Rino, yang terlihat memejam mata menikmati manjanya a
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status