Share

Bab 108 : Tidak Pernah Puas

Beruntung saat Kala baru saja memegang robekan kertas itu Nic membuka pintu kamar mandi dan menyapa. Cloud buru-buru meraih kertas itu dari tangan putranya, kemudian buru-buru memungut robekan kertas yang lain.

Kala mendekat ke pintu di mana papanya berada. Nic sadar kalau robekan kertas perjanjiannya dan Cloud masih bisa dibaca jika disatukan kembali. Ia pun lega melihat Cloud memungutinya lalu mengepal di tangan sebelum memasukkannya ke dalam tas. Nic memandang Cloud yang tersenyum aneh, mereka salah tingkah lantas mencoba untuk bersikap biasa.

“Papa mandi siang-siang?”

Kala berdiri di depan pintu dan mundur dengan cara melompat saat Nic hendak keluar.

“Iya, panas sekali jadi Papa mandi.”

Nic menjawab sambil melirik Cloud. Tatapannya menggoda, membuat Cloud memalingkan muka dan tersenyum malu.

“Mama kepanasan juga ga? Mama mau mandi juga?”

Cloud gelagapan, dia malah menggaruk kening karena pertanyaan Kala tiba-tiba mengingatkannya ke aktivitas fisik— yang beberapa menit yang lalu b
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (16)
goodnovel comment avatar
Siti Nur janah
keren si Nina ini
goodnovel comment avatar
emma @gma
nina the best poko ny
goodnovel comment avatar
eva nindia
saran nina baguss jugaa
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status