Share

Merebut Wanita Itu Kembali!

“Apa yang baru saja kau katakan, Jade?!” Anais berkata tegas untuk menuntut penjelasan.

Dia mendelik tajam menatap wajah Jade yang terpampang penuh ejekan pada lawan bincangnya, dan kala manik Anais beralih ke arah Eldhan, dia bisa melihat temannya itu menegang.

“Eldhan, apa maksud kata-kata Jade tadi?” tukas Anais beralih menyelidikinya.

Akan tetapi, sang pemilk nama seperti kehilangan suara hingga hanya diam membisu. Rahangnya mengencang seperti tengah menahan amarah terpendam. Memang, pria itu telah menutupi perasaannya rapat-rapat, tapi sialnya orang-orang menyebalkan di sekitarnya mengetahui hal tersebut.

Bahkan kala itu dia rela merendah di hadapan Aretha demi menyembunyikan rasa cintanya pada Anais, tetapi kini Jade malah membongkarnya tanpa ragu.

Dengan menarik napas dalam, dia pun berupaya menerangkan, “Anais, aku bisa menjelaskannya.”

“Bualan apa lagi yang ingin kau katakan?” Jade menyambar sengit, dan lantas menggulir irisnya pada Anais. “Kau dengar sendiri, bukan? Dia bahk
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status