Share

Bab 113. Menolak Lamaran

Steven membeku kala melihat tangan Venus menarik ujung kulit sintetis dari topeng yang dikenakan olehnya. Sebelum ia menarik lebih jauh, Steven langsung memegang tangan Venus.

“Ah, apa yang kamu lakukan?”

“Ini ...”

“Jangan. Itu kulit bekas operasi. Itu ...” Steven mengelak.

“Apa sakit? maaf, aku tidak tahu. Habis kelihatan seperti karet atau ...”

“Tidak apa-apa. Habiskan saja makanannya.” Steven langsung mengelak. Ia tersenyum pada Venus disertai degup jantung yang nyaris meledak. Venus pun tersenyum lalu menghabiskan kembali makanannya.

Venus sedikit melirik pada Steven. Ia merasa jika yang ditariknya tadi bukanlah kulit melainkan memang karet. Namun, Venus tidak mau mempermasalahkannya dulu.

Selesai makan, Venus mengajak Steven berbicara berdua di kamar. Ia ingin membicarakan soal perceraiannya dan Rex Milan. Steven menanggapinya dengan baik terutama saat ia diminta mencarikan pengacara.

“Aku punya kenalan teman seorang pengacara. Mungkin kamu juga mengenalnya?” ujar Steven menawark
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status