Share

Bab 32 : Berapa Bulan?

Aku dibuat tersentak ketika tiba-tiba Eyang menarik lengan dan menyeretku ke pintu utama. Jantung bertalu memeluk perut dengan satu tanganku merasakan amarah Eyang yang tidak main-main.

Wanita itu serius mengusir.

Eyang menghempaskan genggamannya hingga aku terhuyung nyaris menabrak kusen pintu. Sebelum apa yang ada di kepalaku itu terjadi, sebuah tangan lebih dulu menarik lengan hingga aku berakhir di dada seseorang.

“Mas,” bisikku ketika mendongak, wajah tegas Pak Zaid yang terlihat.

Dada lelaki itu terdengar sama bergemuruhnya denganku. Jantung yang bertalu beserta dada yang naik turun menandakan pria itu sedang dikuasai amarah.

“Zareen, ART Zaid, Eyang, Ma! Zaid yang gaji dia, jadi aku yang putuskan harus memecat atau mempekerjakannya!” Masih dengan lengan digenggam, Pak Zaid menarikku pelan ke balik punggungnya.

Seolah menandakan dia sedang pasang badan. Untuk adegan satu ini, bisakah aku bahagia sejenak?

Di balik punggung itu, aku tersenyum tipis menatap bahu lebarnya.

“E
Shafitri D

Maafkan Author yang lama update ini. Bagaimana kabar kalian, masihkah menanti kisah Zareen dan Pak Zaid?

| Sukai
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Dwi Ani
thor lanjutkan cerita nya seru kalau update jangan lama nanggung cerita nya
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status