Share

Bab 32 Rahasia Rima

POV Author

Sudah lebih dari tiga hari Rima terbaring di rumah sakit namun Dokter masih belum mengizinkannya pulang. Pasca terbentur, ia mengalami pendarahan hebat namun untungnya janin muda di dalam rahimnya masih bisa diselamatkan.

Namun, ia harus kembali menerima kenyataan bahwa janin itu tak bisa diselamatkan. Bukan karena benturan keras atau pun pendarahan, melainkan saat masa pemulihan, wanita bermulut pedas itu mengalami stress berat hingga mempengaruhi kesehatan janin yang sangat diharapkan kehadirannya selama lima tahun belakangan.

Bu Rahma menatap sendu pada perut sang anak yang telah kosong. Harapannya untuk kembali memiliki cucu telah pupus begitu saja. Hatinya semakin sakit kala membayangkan ini kali kedua ia gagal memiliki cucu.

Wanita paruh baya itu sama stress-nya dengan Rima. Mereka bukan hanya memikirkan kesedihan atas kehilangan sang jabang bayi, tapi kehilangan harapan untuk kembali hidup layak.

Rima dirawat sebagai pasien umum di rumah sakit, semua orang tahu hal
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status