Share

Next Time Yo

Obrolan mereka berdua di telepon hanya sebentar Martin harus lanjutkan meetingnya. Dia tahu semua aktifitas wanita yang sedang menjalin asmara dengannya dari berangkat sampai pulang apartemen tapi dia pura-pura tidak tahu, belaga gila.

Line!

Selamat malam dan mimpi indah Okem sayang, love you (cinta kamu)." masuk pesan dari Andra, Flower hanya membalas dengan stiker senyum.

Andra senang walau pun hanya dibalas dengan stiker, ia langsung menghapus chatnya takut istrinya cek ponselnya lagi.

"Jadi bingung sendiri aku, Si Botak maunya apa sih? Padahal sudah jelas aku terang-terangan bilang kalau aku maen hati dengan pria lain, dia masih tetap mau lanjutin nih hubungan, dasar pria aneh! Kadang suka gak habis pikir aku, ada ya pria seperti ini? Ada, itu Si Botak. Kalau dipikir-pikir lucu juga, emang dia gak cemburu? Dia sangat pandai menutupi, kecemburuannya." Flower geleng-geleng sambil berdecak, cengar-cengir merasa lucu sendiri.

Flower jadi teringat awal perkenal
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status