Share

Bagian 114 : Awakened

“Ilusi, dia menggunakan mantra ilusi,” gumam Adish.

***

Segalanya terjadi dengan cepat. Ketika cahaya merah tiba-tiba menyebar di seluruh kerajaan Crator dalam sekejap setelah Putri Florian membunuh Cornus, sang Unicorn. Sinar Bloodstone memenuhi langit menghalangi cahaya matahari. Dalam keadaan tubuh yang terluka tiba-tiba pasukan kerajaan Crator maju dan menyerang Kenneth dan rekan-rekannya.

Entah bagaimana, kekuatan Kenneth, Nerwin, dan juga Ethan melemah. Mereka dengan mudah terkepung dan terluka karena serangan musuh. Bahkan meski telah menggunakan kekuatan dari armor stone mereka tetap saja kalah.

“Ken, kita tidak bisa terus disini! Kekuatan kita melemah,” teriak Ethan saat posisi mereka semakin tersudut.

Kenneth mendengar teriakan Ethan dengan samar. Padahal jarak mereka hanya terpaut beberapa puluh meter.

Menyadari kekuatan pendengarannya melemah, bukan Ethan dan Nerwin lagi yang kini Kenneth khawatirkan, melainkan Elise. Adiknya itu telah pergi selama beberapa waktu dan
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status