Share

24. Penyerbukan

Sudah satu jam, Rara masih duduk saja, berdiam diri di dalam mobil yang sengaja ia parkir di bawah salah satu pohon besar nan rindang, yang dekat dengan letak kafenya berdiri.

Matanya menatap orang yang berlalu lalang di dalam kafe yang masih bisa ia lihat dari jendela mobil.

"Bagaimana nanti kalau seumpama semua orang yang berada di kafe menertawakan aku? Mengejek penampilanku yang sudah tidak modis lagi?"

Dua pertanyaan yang kini sedang berputar dalam kepalanya.

Bertambah lagi tiga puluh menit di dalam mobil, hingga akhirnya dengan segala keberanian yang belum terkumpul semuanya, Rara membuka pintu, kembali menutup dengan ragu dan melangkah menuju kafe dengan cepat.

Rara masuk ke dalam kafe, dengan penampilan baru. Berhijab modern Namun menutupi hingga ke dadanya. Ia paham kalau sekarang semua pandangan karyawan terfokus padanya. Namun ia tak peduli, dengan langkah cepat Rara melesat naik tangga menuju ke kantornya di lantai atas.

Bluum!

Pintu ruang kerjanya di tutup dengan kasa
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status