Share

Bab 58. Manusia Bunglon

Mendengar suara yang sangat mereka kenali, Naya dan Haris bangun dari duduknya. Membalikkan badan menghadap laki-laki yang berdiri sambil bersandar pada tiang pintu.

'Aku kira cuma Mas Haris yang datang, tapi ternyata manusia bunglon itu juga ada di sini,' batin Naya.

Ia pikir Haris sengaja mencarinya untuk kembali mengajak berkencan, tapi ternyata ia salah. Manusia bunglon yang menjadi calon suaminya juga ada.

"Siapa yang pacaran?" elak Naya dengan tegas, "Aku sama Mas Haris baru juga duduk," jawabnya sembari mendelikkan matanya pada sang kekasih. 

"Terus kalian ngapain duduk berdua di dalam rumah kosong?" tanyanya sembari menarik satu sudut bibirnya ke atas, mencibir dua orang yang berdiri di hadapannya itu.

"Tadinya mau ngobrol, tapi Mas Gilang muncul tiba-tiba. Pertanyaanku aja belum dijawab sama Mas Haris," jawab Naya dengan jujur.

Sementara Haris hanya diam sembari menundukkan pandangannya. Ia tidak berani menyahut ucapan pa

Nyi Ratu

Terima kasih atas dukungan dan doa dari kakak semuanya. Alhamdulillah adik dan bapakku udah sehat lagi. Untuk pembaca setia Nyi Ratu akan ada hadiah pulsa setiap bulannya untuk tiga pembaca yang ngasih gems/vote terbanyak di semua novelku.

| 2
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
Fendy Lim Aley
amin syukur lh
goodnovel comment avatar
Eva Syifa
alhamdulillah..smoga sehat trus ya adik & bapanya nyai . Aamiin
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status