Share

39. Harapan Lintar dan Dewi

Selepas melaksanakan Salat Ashar, Pak Dendi dan Bu Linda langsung pamit kepada Dewi dan Lintar. Karena pada saat itu, mereka akan langsung berangkat ke Bandung, dalam rangka memenuhi undangan dari rekan bisnis Pak Dendi.

"Kami pulang sekarang ya, Nak," kata Pak Dendi lirih.

"Lah, kok, pulang sih, Pak? Dewi kira Bapak dan Ibu mau nginap," kata Dewi meluruskan dua bola matanya ke wajah pria paruh baya—mantan mertuanya.

"Bapak dan Ibu ke sini hanya sekalian mampir saja, sebenarnya sore ini kami mau langsung ke Bandung," jawab Pak Dendi lirih.

"Oh ... iya, Pak," kata Dewi lirih. "Hati-hati di jalan ya, Pak, Bu!" sambung Dewi.

"Iya, Nak," jawab Pak Dendi dan Bu Linda secara bersamaan

"Ibu harap, suatu saat nanti kalian berdua berkunjung ke rumah."

"Insya Allah, kapan-kapan. Kami pasti berkunjung ke sana," jawab Dewi. Kemudian langsung mencium tangan kedua mantan mertuanya itu.

Lintar pun, menunjukkan sikap yang sama terhadap Pak Dendi dan Bu Linda.

"Hati-hati di jalan ya, Pak, Bu!
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status