Share

Bab 57 Rencana apalagi?

KAKEK TUA itu SUAMIKU

Bab 57

"Bi Ratih, bisa keluar dulu?"

"Baik Nyonya"

"Pengen itu?" tanya suamiku.

"Iya …" jawabku malu-malu.

Suamiku kemudian membuka kancing jas yang sudah rapih dipakainya dan merentangkan tangan kanan tangannya.

"Dinda ini aneh, tiap hari kok penginnya nyiumin ketiak? Memangnya nggak ada yang lebih berkelas?" Aku saja bingung dengan keinginanku, semenjak hamil tiap pagi dan malam pengennya di bawah ketiak suami. Bagiku aroma khas tubuhnya jadi candu tersendiri buatku.

"Nggak usah protes, yang minta bukan aku loh," sanggahku. Maaf ya Nak, kamu dijadikan alasan.

***

"Va, ada paket buat kamu," ucap Bude Ratmi. Bude Ratmi membawa sebuah kotak besar untukku.

Paket itu kemudian ditaruh di atas meja.

"Paket dari siapa Bude?"

"Nggak tau Va, tadi Bude cuma dikasih sama satpam. Bude ambil gunting ya buat buka." Aku kemudian membaca dari alamat yang tertera di paket, ternyata dari Mbak Nisa, tapi kok nggak bilang ya kalau mau kirim sesuatu.

"Ini Va, guntingnya."

Perlah
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status