Share

BAB 39-DEMIT

Aku kini ditinggal sendirian lagi di tempat ini.

Mang Ayep tampaknya pergi kembali menjemput seseorang yang mungkin saja itu adalah orang-orang yang akan mengeksekusiku pada malam ini.

Mereka yang Mang Ayep jemput adalah orang-orang yang tahu akan kebenaran tentang kampung ini dan akan membuatku menjadi tumbal agar kampung ini bisa kembali seperti semula.

Jujur, aku tidak bisa kemana-mana lagi sekarang. Aku terkurung di dalam tiang-tiang besi ini dan tidak bisa untuk keluar. Sebuah gembok menggantung di dekatku dengan posisi yang terkunci, dan satu-satunya kunci yang bisa membuka gembok ini ada di Mang Ayep yang sekarang pergi meninggalkanku.

Mang Ayep yang periang, juga seringkali bercanda ketika aku sedang sekolah dulu rupanya mengetahui semua cerita gelap tentang kampung ini.

Sebuah kampung yang awalnya dihuni oleh tiga keluarga yang melarikan diri dari sesuatu, lalu meminta salah satu makhluk untuk menjadi penjaga mereka dengan imbalan tumbal setiap lima puluh tahun sekali.

“Arggh
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status