Share

Bab 34

Aku berbicara panjang lebar, sampai berkata kasar untuk mengungkapkan semua unek-unek yang ada di dalam hatiku, serta akibat dari luapan emosi. Aku malah tidak jadi makan karena mendengar ucapan Mbak Maya tersebut, tetapi aku segera berdiri dan pergi dari hadapan Mas Andre dan Mbak Maya. Aku mengambil tas selempang, yang ada di kursi ruang keluarga dan segera keluar dari rumah itu. Aku merasa muak, jika harus berlama-lama bersama dengan Mbak Maya, yang mulutnya rese. Bisa-bisa aku terkena darah tinggi, kalau harus terus menerus berada di dekatnya.

"Nis, mau kemana?" tanya Mas Andre, tetapi tidak aku gubris. 

Sudah, Andre, biarin saja dia pergi. Dasar cengeng, begitu saja kok ngambek." Mbak Maya malah menyuruh Mas Andre, supaya membiarkan aku pergi.

Aku terus saja berlalu dari ruang makan.

Aku berjalan tergesa-gesa menuju halaman, serta segera membuka pintu gerbang. Aku kemudian berjalan menuju jalan raya untuk menyetopkan taksi atau k
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status