Share

Bab 12.

Nami berjalan menuju klub sore hari ini. Jadwal Nami Nami setiap sabtu dan minggu lebih awal dari hari yang lain.

"Neng!"

Suara teriakan seorang pria yang cukup Nami kenal membuat Nami menolehkan pandangannya yang sedari tadi tertunduk lesu.

"Eh, Bang Boni?" sapa Nami saat mengetahui orang yang memanggilnya adalah Boni, teman Jhonatan.

"Kok sendirian, Neng? Jhon nya mana?" Tanya Boni sambil celingukan mencari sosok Jhonatan yang memang tidak ada di sekitar Nami. Nami hanya dapat menggelengkan kepala sambil memanyunkan bibirnya.

"Berantem lagi sama Jhon?" selidik Boni.

Nami menganggukkan kepala kali ini sambil memasang wajah sedih. Boni hanya dapat menggaruk kepalanya yang tidak gatal, 'rumit sekali pacaran ternyata.' Ucapnya dalam hati.

"Neng tampil awal kan? biar nanti abang bantu cari Jhon deh. Tapi janji ya, ini abang bantu, kalian jangan marah-marahan lagi!" Boni menyodorkan jari kelingkingnya.

Isyarat janji kelingking yang Boni berikan ditanggapi oleh Nami dengan tersenyum. IOa
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status