Share

Bab 101

"Apa yang kamu katakan?" Rossa berpikir dirinya telah salah mendengar.

Ini bukan tipu daya yang dilakukan Neilsen lagi kan? Tapi mengapa hatinya begitu panik? Tangan Rossa sedikit gemetar, bahkan ketika saat dia berdiri, tanpa sengaja membenturkan lutut kakinya ke sudut sofa, dia merasa kesakitan sampai mengerutkan kening.

"Ada apa? Apa yang sedang terjadi?" tanya Ibunya ketika melihat Rossa seperti itu dia sangat khawatir.

Rossa memandangi ibu dan ayahnya. Mereka yang telah memperlakukan dan menjaga Neilsen selama lima tahun terakhir hampir seperti putranya sendiri. Kalau kejadian ini diketahui oleh mereka berdua, kemungkinan dapat membuat mereka timbul rasa cemas yang berlebihan.

Jika mengatakan tidak kenapa-kenapa itu pasti bohong. Jelas-jelas orang tua sendiri, tapi sekarang malah lebih menyukai Neilsen, hal tersebut terus menerus terjadi ketika dia masih tidak ingin meneruskan bersama dengan Neilsen. Rossa terbatuk lalu berkata.

"Di Perusahaan tempat Neilsen bekerja sedang ada ur
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status