Share

Bab 43 : Sasmita Dan Putranya Di Rumah Sakit

“Ya, saya akan menceritakan apa yang saya alami.”

Nizam kemudian duduk dengan menyilangkan kedua kaki setelah sebelumnya menjulurkan kedua kakinya di atas kasur. Ia menarik napas perlahan.

“Di tengah tidur yang tak terlalu nyenyak saya terbangun oleh suara ledakan tiba-tiba yang rasanya bersumber tidak jauh dan memutuskan untuk mencari tahu.

"Saya sempat melihat jam di handphone yang menunjukkan angka 02.00. Saat membuka pintu kamar, ruangan mulai dipenuhi asap. Saya langsung berpikir terjadi kebakaran dan menghampiri kamar Ibu.

"Saya kemudian menggedor pintu kamarnya beberapa kali sampai akhirnya dibuka. Ibu langsung terkejut bahkan sebelum saya berkata-kata.

"Melihat asap yang mengelilingi, Ibu spontan menuju ke tangga yang terletak tepat di samping kamarnya, berlari ke bawah tanpa sempat saya halangi. Ibu sangat panik sampai ingin membawa beberapa sak pupuk dengan tangannya meskipun itu sudah jelas tak mungkin.

"Saya mengikutinya ke lantai bawah dan kesulitan untuk menarik Ib
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status