Share

217. Bagian 3

Segelombang angin menyejukkan menyambar sosok Bintang dan Una Lyn. Bintang kini dapat merasakan tenaga luarnya mulai berangsur pulih, Una Lyn pun dapat merasakan tubuhnya yang mulai segar kembali.

Wuissshh!

Sang Hyang Guru Dewa kembali mengibaskan tangannya, dan ajaib. Di dekat Bintang dan Una Lyn muncul sebongkah batu pualam setinggi lutut orang dewasa.

“Mari, silahkan duduk Tuan dan Nona” Sang Hyang Guru Dewa mempersilahkan Bintang dan Una Lyn untuk duduk. Una Lyn yang awalnya ragu. Tapi melihat yang kemudian duduk, akhirnya dia ikut duduk.

Sementara itu kedua dewa pengawal yang ada dibelakang Sang Hyang Guru Dewa, sangat heran dengan sikap yang dipertunjukkan Sang Hyang Guru Dewa yang terlihat sangat menghormati keduanya. Belum pernah Sang Hyang Guru Dewa berlaku demikian kepada siapapun, karena kedudukannya sebagai dewa tertinggi dan pemimpin para dewa-dewi di negeri atas langit.

Sang Hyang Guru Dewa terus menatap kearah Bintang dengan tatapan yang penuh arti. Hingga akhirnya dia
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status