Share

Bab 33

Aku kaget saat Ayah menepuk pundakku, aku mendongak melihat Ayah.

"Inilah Nak, akibat dari perbuatanmu. Ayah harap dengan kejadian ini semua kamu bisa intropeksi dirimu, bukan Ayah melarang kamu patuh sama Ibumu, tapi kamu harus tau juga Ibumu adalah adalah tipe orang yang mudah di hasut. Ingat, waktu kamu diambang kebingungan antara menceraikan Hanin atau tidak, ibumu 'kan yang menghasut-hasutmu untuk menceraikan Hanin detik itu juga," lanjut Ayah mengingatkanku waktu aku menceraikan Hanin.

Tok! Tok! Tok!

"Ayah di dalam nggak?" terdengar suara Ibu dari luar ruangan, aku langsung panik.

"Ayah, aku belum mau ketemu Ibu," ucapku memohon pada Ayah.

"Ya sudah kamu masuk ke kamar pribadi Ayah, kunci dari dalam," suruh Ayah, aku langsung berlari ke kamar.

"Masuk lah, Bu," suruh Ayah, Ibu langsung masuk dengan muka gembira.

"Kakek," ucap seseorang yang tidak asing bagiku, aku langsung membuka pintu kamar sedikit, mataku terbelalak melihat Ibu membawa Hana yang masih lengkap dengan seragam se
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status